Kamis, 27 Desember 2012

DIFINISI PARIWISATA



PERKEMBANGAN DIFINISI PARIWISATA

No.
Tahap Perkembangan
(Periode)
Definisi
Keterangan
1
Tahun 1910
"Tourism is The sum of operations, mainly of an economic nature, which directly related to the entry, stay and movement of foreigner inside certain country, city or region" (Hermann V. Schulalard, 1910).

Pariwisata dalam konteks difini ini adala suatu proses perjalan manusia ke suatu tempat ataupun suatu Negara dengan tujuan mencari ketenangan
2
Tahun 1942
Tourism is the totality of the relationship and phenomena a rising from the travel and stay of strangers, provided the stay does not imply the establiment of a permanent residence and is not connected with remunerated activity (Prof. K. Krapf 1942)
Maksud dari kepariwisataan adalah keseluruhan dari pada gejala-gejala yang ditimbulkan oleh perjalanan dan pendiaman orang-orang asing serta penyediaan tempat tinggal sementara, asalkan pendiaman itu tidak tinggal menetap dan tidak memperoleh penghasilan dari aktifitas yang bersifat sementara itu.
3
Tahun 1960
Kepariwisataan adalah “suatu cara untuk memenuhi kebutuhan manusia dalam memberikan hiburan rohani dan jasmani, setelah beberapa waktu bekerja serta mempunyai modal untuk melihat-lihat daerah lain (wisatawan nusantara) atau negara- negara lain (wisatawan mancanegara)” (Tap MPRS tahun 1960).

Pariwisata dimaksudkan dalam rangka mencari hiburan baik jasmani maupun rohani serta sejenak melepaskan beban rutinitas sehari-harinya atau dengan kata lain merefresh kembali fisik maupun fikirannya.
4
Tahun 1969
Keputusan Presiden RI Nomor 19 tahun 1969 tentang Kepariwisataan adalah: Merupakan kegiatan jasa yang memanfaatkan kekayaan alam dan lingkungan hidup yang khas, seperti hasil budaya, peninggalan sejarah, pemandangan alam yang indah dan iklim yang nyaman.
Kegiatan yang berhubungan dengan angkutan dari tempat asal wisatawan sampai ke tempat tujuan, selama di tempat tujuan dan kembali ke tempat asalnya. Kegiatan yang berhubungan dengan penyediaan, pengelolaan dan pengembangan atraksi, sarana, prasarana dan amenitas pariwisata. Kegiatan yang berhubungan dengan penyediaan dan pelayanan informasi tentang atraksi, sarana, prasarana dan segala sesuatu yang diperlukan wisatawan.
5
Tahun 1975
Pariwisata adalah salah satu jenis industri baru yang mampu mempercepat pertumbuhan ekonomi dan penyediaan lapangan kerja, peningkatan penghasilan, standar hidup serta menstimulasi sektor-sektor produktif lainnya. Selanjutnya, sebagai sektor yang komplek, pariwisata juga merealisasi industri-industri klasik seperti industri kerajinan tangan dan
cinderamata, penginapan dan transportasi (Salah Wahab 1975:55).
Kegiatan pariwisata yang dimaksud dalam difinisi ini adalah suatu industry baru yang terkait dalam upaya peningkatan taraf perekonomian serta penciptaan lapangan kerja baru, yang melibatkan multisektoral dan bagi wisatawan dapat menikmatinya dan tertarik hati untuk kembali berkunjung disuatu destinasi wisata yang dimaksud.
6
Tahun 1982
(Mathieson dan Wall, 1982)
Pariwisata sebagai "gerakan sementara orang untuk tujuan di luar tempat kerja normal dan tempat tinggal, kegiatan yang dilakukan selama mereka tinggal di tujuan tersebut, dan fasilitas diciptakan untuk memenuhi kebutuhan mereka (Mathieson dan Wall, 1982).

7
Tahun 1982
Pariwisata adalah kegiatan melakukan perjalanan dengan tujuan mendapatkan kenikmatan, mencari kepuasan, mengetahui sesuatu, memperbaiki kesehatan, menikmati olahraga atau istirahat, menunaikan tugas, berziarah dan lain-lain (James J.Spillane 1982:20).

8
Tahun 1983
Pariwisata adalah perjalanan dari satu tempat ke tempat yang lain, bersifat sementara, dilakukan perorangan maupun kelompok, sebagai usaha mencari keseimbangan atau keserasian dan kebahagiaan dengan lingkungan hidup dalam dimensi sosial, budaya, alam dan ilmu (H.Kodhyat, 1983:4).

9
Tahun 1984
(McIntosh Robert W. 1984. Tourism: Principles, Practices, Philosophies. Grid Publishing, Inc., Columbus, Ohio)
Tourism is a composite of activities, services, and industries that deliver a travel experience
Tourism: Principles, Practices, Philosophies. Grid Publishing, Inc., Columbus, Ohio)
Tourism is the sum of phenomena and relationships arising from the interaction of tourists, business, host governments, and host communities in the process of attracting and hosting these tourists and other visitors.
10
Tahun 1986
Pariwisata adalah kegiatan seseorang dari tempat tinggalnya untuk berkunjung ke tempat lain dengan perbedaan pada waktu kunjungan dan motivasi kunjungan (Anonymous, 1986)

11
Tahun 1987
Pariwisata adalah perpindahan orang untuk sementara dan   dalam jangka waktu pendek ke tujuan- tujuan diluar tempat dimana mereka biasanya hlidup dan bekerja dan  kegiatan-kegiatan mereka selama tinggal di tempat-tempat tujuan itu (A.J. Burkart dan S. Medik, 1987).

12
Tahun 1990
(Undang – Undang No.9 Tahun 1990 tentang Kepariwisataan)
Pariwisata adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan wisata termasuk pengusaha objek dan daya tarik wisata serta usaha-usaha yang terkait dibidang tersebut. Pariwisata dapat juga dilihat sebagai suatu bisnis yang berhubungan dengan penyediaan barang atau jasa bagi wisatawan dan menyangkut setiap pengeluaran oleh untuk wisatawan atau pengunjung dalam perjalanannya.

13
Tahun 1991
(Yoeti, 1991:103).
Pariwisata berasal dari dua kata, yakni Pari dan Wisata. Pari dapat diartikan sebagai banyak, berkali-kali, berputar-putar atau lengkap. Sedangkan wisata dapat diartikan sebagai perjalanan atau bepergian yang dalam hal ini sinonim dengan kata ”travel” dalam bahasa Inggris. Atas dasar itu, maka kata ”Pariwisata” dapat diartikan sebagai perjalanan yang dilakukan berkali-kali atau berputar-putar dari suatu tempat ke tempat yang lain, yang dalam bahasa Inggris disebut dengan ”Tour”.

14
Tahun 1995
( Drs. Musanef 1995:1), 
 Pariwisata  meliputi berbagai segi kehidupan dalam masyarakat, mulai dari kegiatan angkutan,
akomodasi, atraksi wisata, makanan dan minuman, cinderamata, pelayanan, suasana kenyamanan, dan lain sebagainya.

15
Tahun 1997
(RG. Soekadijo 1997:8),
Pariwisata ialah segala kegiatan dalam masyarakat yang berhubungan dengan wisatawan

16
Tahun 2000
(Oxford English Dictionary. Pearson Education Limited 2000)
Tourism is the business of providing things for people to do, places for them to stay etc while they are on holiday

17
Tahun 2001
 (Fandeli, 2001).
Pariwisata merupakan keseluruhan kegiatan, proses dan kaitan-kaitan yang berhubungan dengan perjalanan dan persinggahan dari orang-orang di luar tempat tinggalnya serta tidak dengan maksud mencari nafkah. Kepariwisataan merupakan keseluruhan kegiatan pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat yang ditujukan untuk menata kebutuhan perjalanan dan persinggahan


18
Tahun 2003
 Franklin (2003) 
Tourism becomes absolutely everyting associable with acts of tourist,or put into it’s proper tantological form “tourism is tourist”

19
Tahun 2004
Richardson and fluker (2004)
Tourism comprises the activities or persons,travelling to and staying in place outside their usual environment for not more than one consecutive year for leisure,bussines and other purpose


20
Tahun 2009
Undang Undang No. 10/2009 tentang Kepariwisataan, yang dimaksud dengan pariwisata adalah berbagai macam kegiatan wisata yang didukung oleh berbagai fasilitas serta layanan yang disediakan masyarakat, pengusaha, Pemerintah dan Pemerintah Daerah









21
Tahun 2010
Pariwisata adalah salah satu jenis industri baru mampu menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang cepat dalam penyediaan lapangan kerja, peningkatan penghasilan, standar hidup serta menstimulasi sektor-sektor produktivitas lainnya (Soemanto. 2010. Sosiologi Pariwisata. Jakarta : Universitas Terbuka)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar